Tuesday, May 5, 2009

Pada hujan di buitenzorg

Pada hujan di luar jendela mobil biru malam ini
saya hanya mampu menitip rasa rindu pada hujan yang sempat meminang asa saya beberapa purnama silam.
Saya umpamakan dia sebagai hujan atau gerimis karena kala itu ia datang pada saat saya berada di dalam
savana panjang tak berkesudahan dengan terik yg menyengat.

Saya titipkan pesan pada hujan yang menimpahi tubuh saya meskipun setitik dan tidak terlalu membuat saya kuyup,
Tolong sampaikan permohonan peluk pada jiwa yang lelah mencari tepian.

Lagi,
Pada hujan, titipkan pesan bahwa hasrat saya sudah beku untuk merasai partikel-partikel langit lainnya
seperti Buitenzorg yang makin beku malam ini...
 

9 comments:

  1. sing semangat ngono lho san :) ojo nangis terus2an

    ReplyDelete
  2. Ih. Ke bogor teh gk laporan. Kn bisa d jamu :p

    ReplyDelete
  3. Ketika hujan telah lewat, mungkin akan datang pawang hujan untuk mengusir hujan yang menebarkan gerimis tajam yg melukai hatimu..uhuk uhuk

    ReplyDelete
  4. tidak ke bogornya tapi ke cisarua kok Dit :)

    ReplyDelete
  5. Adhit :alah, dijamu apaan? paling2 minta ditraktir :p

    ReplyDelete
  6. mohon hujan duit,jatuh dari langit..dong..:)

    ReplyDelete