Thursday, February 18, 2010

Biar Voto yang ngibul

Abah pernah meletakkan jejeran kata-kata itu di tiap akhir email jablay allnya (baca Reply all). Cukup lama saya mencari tau apa maksud di balik itu. Abah suka sekali memotret memang, mungkin karena itu juga saya sempat menganggap itu adalah moto hidupnya. Hihihi... 
Biar Votoh yang Ngibul. 

Kebanyakan foto-foto memang ngibul habis. Tanpa seorangpun bisa mengetahui secara pasti apa maksud di balik gambar yang diabadikan itu. Ada cerita apa saja dibaliknya. 
Saya sempat sok oleh komen japrian seseorang atas salah satu postingan foto teman saya di situs jejaring sosial. Awalnya adalah karena di foto itu saya bersandar pada salah satu teman lama yang sudah kenal saya lama sekali dan selalu available saat saya butuh. Sebagai kakak abal-abal (ah sudah basi), sebagai tukang beresin lampu apapun lah pokoknya teman dekat and nothing special (sialan... penting apa ya? ngapain juga bikin klarifikasi). More than that, saya mendengar beberapa hal yang membuatnya tidak nyaman dan lain-lain. 
 

No comments:

Post a Comment